JAMBI – Berbeda dengan di daerah lain, tes CPNS di
Jambi, masih menggunakan Lembar Jawaban Komputer (LJK). Artinya tidak
menggunakan sistem online atau Computer assisted test (CAT). Informasi
ini diperoleh dari dua kabupaten, diantara kabupaten Batanghari dan
Tebo.
Hal disampaikan Sekretaris Badan Kepegawaian pendidikan dan pelatihan
Daerah (BKPPD) kabupaten Batanghari Sargawi Umar ketika dikonfirmasi di
ruang kerjanya senin 26/08 kemarin.
"Ya, untuk Kabupaten Batanghari, Ujian K2 tidak menggunakan sistem CAT atau sistem online," kata Syargawi.
Syargawi menyebut, semua utusan dari tiap daerah akan dipanggil ke
pusat untuk rapat dengan agenda memilih tentang pelaksanaan ujian K2.
Syargawi mengungkapkan, kabupaten Batanghari tidak memiliki perangkat
lunak yang digunakan untuk ujian K2.
Sementara itu, M Rokim, Kabid Informasi Perencanaan dan Kepegawaian
Daerah Batanghari mengatakan, untuk jadwal pelaksanaan ujian K2, belum
bisa dipastikan. Pasalnya hingga saat ini pihaknya masih menunggu jadwal
pemanggilan dari BKN.
"Jadwal belum pasti saat ini kita menunggu pemanggilan dari pusat, Bisa jadi september pelaksanaanya," ujar M Rokim.
Dijelaskan M Rokim, dari jumlah 206 K2 yang telah dikirim pihak BKD
Batanghari ke BKN, hingga saat ini belum ada perubahan. Termasuk jumlah
honorer K2 yang di komplain. "Belum ada perubahan, sekarang masih 206
orang honorer K2 yang akan mengikuti ujian K2, dan yang di komplain
belum juga ada kesimpulan hingga saat ini," jelas M Rokim.
Dari 14 orang yang honorer K2 yang di Komplain, kata Rokim, masih
bisa berkemungkinan untuk ikut ujian K2, jika hasil dari BKN nama-nama
mereka masih keluar untuk bisa ikut ujian K2. "Berkemungkinan yang 14
orang masih bisa ikut jika hasil dari BKN nama-nama mereka masih ada,"
ujarnya.
Sementara, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tebo juga
memastikan seleksi CPNS tahun 2013 ini akan menggunakan sistem Lembar
Jawaban Komputer (LJK), hal itu diungkapkan Seretaris BKD Tebo, Eko
Nuryanto Senin (26/8) kemarin.
Dikatakannya, untuk seleksi CPNS
tahun 2013 menggunakan dua sistem yaitu untuk Kementerian Pusat dan
daerah-daerah yang sudah ada Kantor Regional (Kanreg) Badan Kepegawaian
Negara (BKN) menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), sedangkan
instansi Pemerintah Provinsi/Kabupaten yang tidak ada Kanreg BKN tetap
menggunakan sistem
Lembar Jawaban Komputer (LJK).
“ Kalau sitem yang dipakai dua, namun kita menggunakan LJK sesuai
petunjuk dari pusat,” paparnya
Lanjutnya, kita saat ini masih menunggu balasn Formasi dari pusat
sesuai dengan yang sudah kita ajukan ulang sebelumnya yaitu sekitar 300
formasi. 300 formasi yang kita usulkan tersebut sesuai dengan
kebutuhan kita.
Tanggung Jawab Gubernur jika Soal Tes CPNS Bocor
Pejabat pembina kepegawaian (PPK) di daerah diminta tidak main-main
dengan pelaksanaan CPNS 2013 nanti. Peringatan ini disampaikan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar
Abubakar, mengingat tanggung jawab penggandaan soal diserahkan ke
daerah, seperti tertuang dalam SE MenPAN-RB Nomor 10 Tahun 2013.
"Jangan main-main dengan pelaksanaan CPNS. Meski soalnya digandakan
di masing-masing daerah, jangan berpikir bisa curang," tegas Azwar
Abubakar di Jakarta, Senin (26/8).
Ia menambahkan, beberapa lembaga/instansi pusat akan mengawasi proses
pengadaan CPNS di seluruh daerah, mulai dari penggandaan, distribusi
sampai pelaksanaan tes.
Keterlibatan Lembaga Sandi Negara, Kepolisian, BIN, ICW, dan instansi
pusat lainnya dalam proses pengadaan CPNS ini untuk meminimalisir
kecurangan.
"Daerah cuma sebatas menggandakan soal dan melaksanakan tes. Untuk
pemeriksaan ada panitia seleksi nasional yang akan menghandle-nya,"
terangnya.
Peringatan tegas ini disampaikan MenPAN-RB lantaran banyak daerah
yang belum siap melaksanakan tes dengan program computer assisted test
(CAT). Alasannya infrastruktur di daerah belum memadai sehingga tes
dilakukan dengan lembar jawaban komputer (LJK).
"Nanti masing-masing daerah akan dikoordinir oleh gubernur. Jadi
kalau ada soal yang bocor, akan kita tanya ke gubernur," ucapnya.
Lantas apa sanksi bagi daerah yang ketahuan curang" "Yang jelas
urusannya dengan polisi. Selain itu, hasil seleksi lewat jalan curang
tidak akan kita proses. Ini contohnya sudah banyak, jadi jangan coba
main api," tegasnya.
Sunday, September 22, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Powered by Blogger.
Entri Populer
-
Lowongan Kerja Call Center, Accounting Juni 2013 di Jakarta Selatan , Jakarta Timur, BSD di PT. Komunitas Manajemen Terpadu adalah perusa...
-
Informasi pengumuman dari HASIL TEST KELULUSAN CPNS K-2 atau KATAGORI 2 untuk seluruh Indonesia yang tinggal di Propinsi Jawa Barat, Jawa ...
-
PENGUMUMAN Nomor : 800/16466/BKD/II/2013 TENTANG PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH PELAMAR UMUM DAN PELATIH OLAH RAGA/OLAHRAGAWAN...
-
B U P A T I T A P A N U L I T E N G A H P E N G U M U M A N NOMOR : 800/ 2314 / BKD / 2013 T E N T A N G PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI...
-
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Tarmizi mengatakan, perawat jiwa dipastikan mendominasi kualifikasi pendidikan C...
-
Diserahkan SK 50 CPNS K1 - MedanBisnisDaily.com www.medanbisnisdaily.com/.../diserahkan_sk_50_cpn...Translate this page Jun 15, 2013 - Bupa...
-
Dalam rangka pengisian formasi CPNSD Tahun 2013, sesuai dengan surat Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Re...
-
Pemko Bukittinggi mengajukan kenaikan belanja daerah dalam APBD Perubahan (APBD-P) 2011 sebanyak Rp 45,8 miliar. Sayangnya, kenaikan it...
-
Beritatebo.com – Hingga saat ini Pemkab Tebo baru bisa memastikan jumlah formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk tahun 2013 yakni ...
-
RI N C I AN JABATAN, K U A L I F I K ASI P EN D ID I K AN D A N J UM LAH F O R M ASI, K U A L I F I K ASI P EN D ID I K AN D A N J UM...
0 comments:
Post a Comment