Kabar gembira buat warga karawang. karena ada pembukaan pendaftaran CPNS.
Kendati belum dapat dipastikan apakah Karawang masih akan diberikan
kuota buat penerimaan CPNS formasi umum atau tidak pada tahun anggaran
2013, bagi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) di sini tetap merasa yakin,
bahwa pemerintah pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) tidak bakal menutup peluang itu.
“Dulu kan waktu turunya SK tiga menteri mengenai moratorium atau
dihentikannya sementara penerimaan CPNS formasi umum sampai akhir
Desember 2012, karena pertimbangannya banyak pemerintah daerah di
Indonesia yang belanja pegawainya telah di atas 50 persen. Bahkan
Kabupaten Karawang waktu itu dinyatakan mencapai 58 persen. Tapi setelah
kita diberitahu oleh BKD Jawa Barat waktu rapat koordinasi di Bandung
sepekan lalu, daerah kita belanja pegawainya mengalami penurunan menjadi
45,24 persen. Berarti kalau begitu kita bisa diberikan kuota lagi,”
ungkap Kabid Pengadaan Data dan Pegawai BKD Karawang Deddy Supriyadi.
Untuk mengantisipasi kemungkinan tersebut, Deddy mengaku jauh sebelumnya
telah mengajukan jumlah kebutuhan calon pegawai di lingkungan Pemkab
Karawang berdasarkan beban kerja mencapai sekitar 8 ribuan personil.
Terbanyak adalah tenaga pengajar atau guru, baik di tingkat sekolah
dasar, lanjutan pertama, maupuan lanjutan atas, bahkan sekolah kejuruan.
Hanya Deddy sendiri tidak berani merinci jumlah total yang diajukannya
itu.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap jumlah yang diajukan biasanya
tidak pernah diakomodir seluruhnya. Paling hanya sekian persennya saja.
Ya kalau soal angka riilnya sekitar 250-an orang lah. Bila segini pun
sebenarnya cukup membantu kebutuhan pegawai. Terutama buat penyuluh KB
(Keluarga Berencana) yang lagi dibutuhkan banyak, selain penyuluh
pertanian di luar kebutuhan guru yang memang masih sangat tinggi,” ujar
Deddy.
Selanjutnya, mengenai kepastian pelaksanaan testing bagi tenaga honorer
kategori II (K2) yang disebut-sebut bakal berlangsung April 2013,
seperti disampaikan Wakil MenPAN RB Eko Prasojo, ternyata surat
edarannya secara resmi hingga kini belum diterima BKD. Bahkan juklak dan
juknisnya yang biasa dijadikan rujukan buat pelaksanaan, diakui Kepala
BKD Haryanto, belum juga ke luar.
"Biasanya kalau sudah dekat pelaksanaan testing, kita dari sini nanti
diundang rapat koordinasi. Sebelum itu, agenda yang telah ada kita lagi
menyiapkan verifikasi ulang terhadap seluruh data para tenaga honoret K2
yang direncanakan bulan Desember 2012. Kalau melihat tahapan dari
agenda ini, sesungguhnya fakta di lapangan belum ada kepastian jelas
pelaksanaan testing bagi K2 itu," tandas Haryanto mempertegas.
Begitu pula soal pengangkatan bagi tenaga honorer kategori I atau K1,
aku Haryanto lagi, termasuk yang belum ada keputusan resmi dari KemenPAN
RB. Kendati janji yang sudah disampaikan pihak pemerintah pusat,
sambung Deddy, tidak akan melewati tahun 2012. Hanya soal tanggal dan
bulan pelaksanaan, pihaknya sendiri tidak tahu.
"Kita sih berharap apa yang disampaikan orang-orang pusat benar adanya.
Tapi kalau saran kita sih sebaiknya tidak selalu mudah menyampaikan
angin surga ketika pelaksanaan di bawah masih jauh. Bagaimanapun, kita
yang kebagian repot. Paling tidak selalu jadi pertanyaan masyarakat.
Jujur saja, data honorer K2 masih ada masalah. Misalnya, terungkapnya
ijazah satu orang tenaga sukwan yang disinyalir palsu. Untuk mengungkap
sejauhmana keabsahan ijazah tersebut, kini sedang dalam proses
penelusuran," beber Deddy.
Selain itu, ungkapnya pula, terdapat 3 berkas lagi data honorer K2 yang
sedang dalam masalah. Yaitu 1 berkas di Kecamatan Majalaya, 1 berkas di
Kecamatan Karawang Barat dan 1 berkas lagi di Dinas Kesehatan. Semua
yang dianggap bermasalah itu, menurutnya, bisa sangat dimungkinkan tidak
diikutsertakan dalam testing CPNS K2 apabila terbukti memalsukan data
yang dimilikinya, terutama surat pengangkatan honorer dari OPD tempatnya
bekerja.
"Bila dijumlah total honorer K2 yang gugur ikut testing mencapai sekitar
43 orang. Sebenarnya yang mayoritas adalah karena meninggal dunia dan
mengundurkan diri. Sementara jumlah honorer K2 yang terekap pada
verifikasi awal sebanyak 2.795 orang dari sebelumnya 2.838 orang.
Berarti ya itulah pengurangannya," tandas Deddy.
Saturday, December 21, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Powered by Blogger.
Entri Populer
-
Lowongan Kerja Call Center, Accounting Juni 2013 di Jakarta Selatan , Jakarta Timur, BSD di PT. Komunitas Manajemen Terpadu adalah perusa...
-
Informasi pengumuman dari HASIL TEST KELULUSAN CPNS K-2 atau KATAGORI 2 untuk seluruh Indonesia yang tinggal di Propinsi Jawa Barat, Jawa ...
-
PENGUMUMAN Nomor : 800/16466/BKD/II/2013 TENTANG PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH PELAMAR UMUM DAN PELATIH OLAH RAGA/OLAHRAGAWAN...
-
B U P A T I T A P A N U L I T E N G A H P E N G U M U M A N NOMOR : 800/ 2314 / BKD / 2013 T E N T A N G PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI...
-
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Tarmizi mengatakan, perawat jiwa dipastikan mendominasi kualifikasi pendidikan C...
-
Diserahkan SK 50 CPNS K1 - MedanBisnisDaily.com www.medanbisnisdaily.com/.../diserahkan_sk_50_cpn...Translate this page Jun 15, 2013 - Bupa...
-
Dalam rangka pengisian formasi CPNSD Tahun 2013, sesuai dengan surat Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Re...
-
Pemko Bukittinggi mengajukan kenaikan belanja daerah dalam APBD Perubahan (APBD-P) 2011 sebanyak Rp 45,8 miliar. Sayangnya, kenaikan it...
-
Beritatebo.com – Hingga saat ini Pemkab Tebo baru bisa memastikan jumlah formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk tahun 2013 yakni ...
-
RI N C I AN JABATAN, K U A L I F I K ASI P EN D ID I K AN D A N J UM LAH F O R M ASI, K U A L I F I K ASI P EN D ID I K AN D A N J UM...
KISAH SUKSES Mardiana; lolos PNS guru lingkungan PEMDA lampung
ReplyDeleteAssalamu Alaikum wr-wb, Saya ingin berbagi cerita kepada anda, Bahwa dulunya saya ini cuma seorang Honorer di sekolah dasar sumatra, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 30 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah,namun teman saya memberikan no tlp Bpk JOKO SUTRISNO yang bekerja di BKN pusat yang di kenalnya di jakarta dan juga mengurusnya jadi PNS, saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim Berkas saya melalui Email, alhamdulillah No Nip dan SK saya akhirnya keluar, Jadi apapun keadaan anda skarang jangan pernah putus asa dan terus berusaha, kalau sudah waktunya tuhan pasti kasih jalan, itu adalah kisa nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya Hubungi saja Bpk Drs JOKO SUTRISNO SH,Msi Tlp:0823-21677798 Siapatau Beliau Masih Bisah Bantu.