Harapan tenaga honorer yang masuk kategori 1 dan 2 (K1 dan K2) di
lingkungan pemerintah Kota Banjar menjadi calon pegawai negeri sipil
(CPNS), harus dipupus. Hasil verifikasi terhadap seluruh tenaga honorer
yang sudah masuk dalam database dinyatakan tidak memenuhi syarat,
sebagaimana yang ditetapkan dalam Surat Edaran (SE) Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 5 tahun 2010
tentang Pendataan Tenaga Honorer.
"Kami berharap semuanya bisa diterima, akan tetapi hasil verifikasi
ternyata sebaliknya, seluruhnya dinyatakan TMS (tidak memenuhi syarat).
Dengan kondisi seperti itu, maka Pemerintah Kota Banjar tidak akan
menggelar seleksi. Kami memiliki alasan, yang harusnya juga dipahami
oleh mereka," tutur kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Banjar
Supratman, Selasa (22/10/13).
Didampingi Kepala Inspektorat Agus Eka Sumpena, lebih lanjut ia
mengungkapkan tenaga honorer yang masuk kategori K1 sebanyak 30 orang,
sedangkan K2 berjumlah 213 orang. Beberapa hal yang menjadikan mereka
tidak lolos verifikasi, di antaranya menyangkut bidang pendidikan yang
tidak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan, usia lebih dari 46
tahun, masa kerja kurang dari waktu yang ditentukan. Misalnya soal masa
kerja, seharusnya tidak boleh putus-putus, akan tetapi kenyataan banyak
yang tidak sesuai dengan ketentuan.
"Paling dominan adalah karena tenaga honorer tersebut bukan tenaga
teknis. Padahal yang diutamakan adalah tenaga teknis, bukan administrasi
atau umum. Dari sekian banyak honorer tesebut di lingkungan Dinas
Pendidikan (Disdik). Guru dan tenaga teknis lain, umumnya terganjal
oleh ketentuan syarat minimal harus sarjana atau S1," tutur Supratman.
Meski demikian ia menambahkan mereka yang tidak lolos tersebut jangan
berkecil hati. Alasannya karena tidak menutup kemungkinan pemerintah
memiliki kebijakan lain terkait dengan penerimaan CPNS. Demi membela
tenaga honorer, Supratman mengungkapkan, mengirimkan surat kepada
pemerintah pusat, yang pada intinya adalah kembali membuka seleksi CPNS
khusus bagi tenaga honorer, tanpa kualifikasi sebagiaman yang diatur
dalam SE Menpan tersebut. "Kami hanya sebatas mengirimkan surat
permohonan. Soal apakah dikabulkan atau tidak, hal itu merupakan
kewenangan pemerintah pusat,' ujarnya.
Inspektur Agus Eka Sumpena, menambahkan, tim verifikasi sudah
bekerja sesuai dengan yang digariskan dalam SE Menpan dan Refromasi
Birokrasi tentang tenaga honorer. Tim, lanjutnya bekerja secara
profesional serta tidak diintervensi oleh pihak mana pun.
"Kami harus mempertanggungjawabkan seluruh hasil verifikasi. Kami
telah bekerja secara profesional. Hasilnya memang tidak ada yang
memenuhi persyaratan sebagaimana yang telah ditentukan pemerintah
pusat," katanya menegaskan.
Labih lanjut dia mengatakan bahwa honorer K1 sebanyak 30 orang serta
honorer K2 sebanyak 213orang, merupakan sisa dari yang sebelumnya.
Sebelumnya pemerintah juga telah melakukan seleksi CPNS bagi tenaga
honorer tersebut.
Sementara itu di lingkungan Pemda Kota Banjar terdapat sekitar 2.000
tenaga honorer dan tenaga sukarelawan (sukwan). Mereka tersebar
diseluruh Organisasi pemerintah daerah (OPD). Paling banyak yang
menyerap tenaga sukwan adalah dilingkungan Dinas Pendidikan.
Monday, April 28, 2014
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Powered by Blogger.
Entri Populer
-
Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 223 Tahun 2013 tanggal 6 September 2013, Institu...
-
Pemko Bukittinggi mengajukan kenaikan belanja daerah dalam APBD Perubahan (APBD-P) 2011 sebanyak Rp 45,8 miliar. Sayangnya, kenaikan it...
-
Informasi pengumuman dari HASIL TEST KELULUSAN CPNS K-2 atau KATAGORI 2 untuk seluruh Indonesia yang tinggal di Propinsi Jawa Barat, Jawa ...
-
Pembukaan Penerimaan CPNS Lampung . Calon pelamar pegawai negeri sipil (PNS) Lampung boleh lega. Ternyata, pemerintah pusat masih membuka ...
-
Dalam rangka pengisian formasi CPNSD Tahun 2013, sesuai dengan surat Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Re...
-
Kabar Gembira bagi warga di Kabupaten OKI yang berminat mengabdi kepada NKRI dengan menjadi PNS. Pemkab OKI membuka pendaftaran dan seleksi ...
-
Info ini mungkin dibutuhkan oleh karyawan yang ingin resign atau mengundurkan diri dari perusahaan tempatnya bekerja Berikut ini saya akan...
-
Lowongan Kerja Call Center, Accounting Juni 2013 di Jakarta Selatan , Jakarta Timur, BSD di PT. Komunitas Manajemen Terpadu adalah perusa...
-
B U P A T I T A P A N U L I T E N G A H P E N G U M U M A N NOMOR : 800/ 2314 / BKD / 2013 T E N T A N G PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI...
-
Di Tahun 2012 pemerintah telah membuka 14.560 lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), kata Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pember...
0 comments:
Post a Comment